Jaga Lingkungan Tetap Nyaman, Kades Sukaragam dan Ketua RW 15 Pimpin Langsung Aksi Bersih-bersih

0

Bekasi, JURNALPOST.CLICK– Upaya menjaga lingkungan tetap nyaman dan asri, warga RW 15, Desa Sukaragam, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi menggelar aksi bersih-bersih.

Aksi bersih-bersih lingkungan ini dikomandoi langsung oleh Ketua RW 15 dan Kepala Desa (Kades) Sukaragam yang terpusat di jalur utama Perumahan Mega Regency, Minggu, (3/8/25).

Menurut Ketua RW 15 Caya Heryana, kegiatan bersih-bersih di lingkungannya telah diagendakan setiap empat bulan sekali serta melibatkan beberapa stakeholder yang ada.

Dalam kesempatan itu, Caya meminta pada warga khususnya para pelaku usaha supaya tidak membuang sampah secara sembarangan.

“Kami sebagai ketua RW di lingkungan RW 15 meminta dan memohon ke pelaku usaha supaya tertib dalam membuang sampah,” ujarnya, didampingi Kadus 3, Saepudin.

Untuk membuang sampah tidak sembarangan, ia mengingatkan bahwa pihaknya telah menyediakan tong sampah di setiap RT untuk ruko-ruko yang ada di wilayah tersebut.

Sementara, Kades Sukaragam, H. Ucup Keeng menegaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan upaya untuk menjaga lingkungan agar tetap asri, bersih dan bebas dari sampah.

Dalam upaya menjaga kebersihan di wilayahnya, Kades Sukaragam mengerahkan seluruh Kepala Dusun (Kadus) dan mengajak para mahasiswa dari Universitas Pelita Bangsa yang tengah melakukan KKN.

Selain itu, ia juga mengucapkan terima kasih kepada dinas lingkungan hidup dan anggota dewan dari Komisi IV yang pada kegiatan tersebut bisa meluangkan waktunya untuk bisa hadir berbaur dengan masyarakat RW 15.

“Tentunya kami berharap agar lingkungan ini tetap asri, bersih, sehat, dan bebas dari sampah. Saya ucapkan terima kasih pada Pak Dewan, dan para mahasiswa walaupun hari Minggu tetap tidak libur dan membantu kami membersihkan sampah,” ucap Kades Sukaragam.

Dilain pihak, anggota dewan dari Komisi IV, Surohman mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan yang dilakukan hari ini.

Menurutnya kegiatan tersebut merupakan hasil dari sinergitas antara pemerintah desa, RT/RW, paguyuban, warga, dinas, mahasiswa, dan legislatif.

“Di Kabupaten Bekasi sedang darurat sampah, ini sebagai contoh, kalau kita bisa bersinergi dan berkolaborasi semua bisa bersatu padu mewujudkan masyarakat yang bersih, baik secara hatinya maupun lingkungannya,” kata Surohman.

Senada dengan yang lain, dari UPTD kebersihan dinas lingkungan hidup Kabupaten Bekasi, Kiki berharap agar kegiatan menjaga lingkungan tersebut bisa terus dilakukan dan tidak hanya di tingkat RT/RW.

“Menjaga lingkungan merupakan salah satu faktor utama dari wajah kita. Ketika lingkungan kita kotor, itulah kondisi kita yang sebenarnya,” sebutnya.

Ia berharap supaya semua elemen masyarakat bisa menjaga kebersihan lingkungan, menurutnya, menjaga kebersihan lebih sulit daripada membersihkannya itu sendiri.

Salah satu upaya untuk meminimalisir permasalahan sampah, dinas lingkungan hidup Kabupaten Bekasi ini telah menggulirkan program “Bank Sampah” mulai dari tingkat RT dan RW.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kades Sukaragam, H. Ucup Keeng, Kadus 3, Saepudin, Ketua Paguyuban, Suko Mulyono, Ketua RW 021 Waluyo, anggota dewan Komisi IV, Surohman, unsur dinas lingkungan hidup dan mahasiswa Universitas Pelita Bangsa serta warga Perumahan Mega Regency. (*)

Pewarta: Pawit

Bagikan Artikel

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini