Majalengka, JURNALPOST.CLICK– Gerakan Pemuda (GP) Ansor dan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kabupaten Majalengka berkomitmen untuk terus mengawal ketahanan pangan nasional.
Hal itu seperti ditegaskan Ketua PC GP Ansor Kabupaten Majalengka, Ustadz Iwan Irwanto, sesaat setelah salah satu badan otonom Nahdlatul Ulama ini memperingati hari lahirnya yang ke-91 di Gedung Nyi Rambut Kasih, Rabu, (30/4/25).
Pada kesempatan itu, Iwan menegaskan bahwa GP Ansor dan Banser sudah siap menjadi garda terdepan menjaga ketahanan pangan Indonesia.
Melalui badan usaha milik Ansor, ia pastikan Ansor dan Banser berkomitmen untuk kawal program pemerintahan Prabowo Subianto.
“GP Ansor ini memiliki badan usaha yaitu BUMA atau Badan Usaha Milik Ansor. Nanti kita juga akan konsen di bidang pertanian, peternakan,”
“Intinya adalah untuk mengawal komitment bahwa GP Ansor pengawal ketahanan pangan di negara kita Republik Indonesia,” tegas Iwan.
Pada harlah yang ke-91 ini, Iwan mengatakan bahwa dalam menguatkan soliditas barisan di tingkat bawah, pihaknya memiliki sebuah gagasan melalui forum bulanan.
Patlikur sendiri kata Iwan merupakan akronim dari Patuh, Solid dan Akur.
“Patlikur itu, karena Ansor lahir pada tanggal 24 dan punya filosofi patlikur itu patuh, solid dan akur,” jelas Iwan.
Gagasan ini, lanjut dia, seiring dengan visi GP Ansor pusat, yaitu BISA.
“Konsentrasi kebijakannya itu terdiri dari empat point, bisnis ekonomi, inovasi teknologi, sumber daya manusia, Anak muda disingkat BISA,” ujarnya.
Untuk mendukung sepenuhnya program pemerintah, dikatakan Iwan bahwa belum lama ini Ketua Umum GP Ansor pusat telah kukuhkan 100 ribu Banser Patriot Ketahanan Pangan di Banyumas.
“GP Ansor ini punya pasukan khusus yang bernama Banser. Kemarin pada harlah ke-91, pimpinan pusat melaunching 100 ribu Banser Ketahanan Pangan,” ucapnya.
Hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Majalengka, Dena Muhamad Ramdhan.
Dena mengapresiasi atas dedikasi GP-Ansor serta semangat juang kebangsaan melalui aliran pemikiran dalam Islam yang menekan pada pemahaman yang moderat dan berpegang pada sunnah Nabi Muhammad SAW dan kesepakatan ulama.
“Selama 91 tahun, Gerakan Pemuda Ansor telah memainkan peran penting sebagai penjaga nilai-nilai keislaman, kebangsaan serta penggerak sosial kemasyarakatan,” kata Dena.(*)
(herfir)